KOTA CIREBON - Ketua Umum PDI Perjuangan, Hj. Megawati Soekarnoputri telah memberi tugas kepada Ono Surono selaku ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat (Jabar), untuk memenangkan partai berlogo banteng moncong putih pada Pemilu 2024 di Jabar.
Karena itu, Ono yang merupakan anggota DPR RI diminta fokus di Jawa Barat. Dengan demikian, Ono dipastikan tidak ikut dalam pertarungan pemilihan legislatif tingkat pusat atau DPR RI.
Ono Surono sudah 2 periode terpilih menjadi anggota DPR RI daerah pemilihan Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon dan Kabupaten Indramayu atau dikenal Jabar 8.
Saat dikonfirmasi sejumlah wartawan pada Jumat (7/4/2023), Ono Surono membenarkan jika dirinya tidak maju di tingkat pusat atau pemilihan legislatif (pileg) untuk DPR RI.
Baca juga:
Tony Rosyid: Anies Memang Beda
|
"Sudah jelas perintah dari Ketua Umum, Ibu Hj. Megawati, saya ditugaskan memenangkan PDI Perjuangan di Jawa Barat. Tugas pertama tentu saja memenangkan Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden, khususnya suara di Jawa Barat. Karena itu, saya ikut pemilihan legislatif untuk DPRD Provinsi Jawa Barat. Dengan begitu, saya benar-benar fokus di Jawa Barat, " tandasnya.
Jawaban ini disampaikan Ono Surono saat ditanya wartawan, usai melakukan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di Kampus Institut Teknologi dan Kesehatan (Itekes) Mahardika Cirebon.
Baca juga:
Tony Rosyid: Berebut Anies Baswedan
|
Ono Surono datang ke kampus Itekes dalam kapasitas sebagai anggota DPR RI. Saat ini Ono duduk di Komisi IV yang antara lain membidangi Pertanian, kehutanan, maritim, perikanan dan pangan.
Ditanya apa tidak khawatir akan berkurang kursi untuk DPR RI dari Jabar 8, Ono bahkan optimistis akan bertambah.
Baca juga:
Tony Rosyid: Anies Menguat, Semua Merapat
|
"Jabar 8 sekarang dua kursi, nanti di Pemilu 2024 targetnya 3 kursi. Saya optimistis bisa tercapai. Ada banyak kader potensial PDI Perjuangan di Jabar 8. Untuk di DPRD Provinsi Jawa Barat juga akan bertambah kursinya. Saya sendiri yang akan memimpin pertarungan di Jawa Barat. Untuk pilkada, nanti kita lihat hasil pileg dulu. Saya belum bisa bicara soal pemilihan gubernur dan pemilihan bupati/wali kota se-Jabar, " ujarnya.
Agus